Guru SMPIT Annur Cimande mENULIS
Kamis, 03 Mei 2018 - 04:35 WIB
Dengan anggaran yang cukup besar itu, bisa
meningkatkan, baik pembangunan fisik maupun nonfisik di bidang pendidikan.
“Saat ini kami telah bangun 179 gedung sekolah bertingkat, dari tingkat SD
sampai SMP,” imbuhnya.
Kamis, 03 Mei 2018 - 04:35 WIB
Guru dan Siswa |
pnn.com, Kamis,
03 Mei 2018 – 00:45 WIB – PALEMBANG
- Ini kabar gembira untuk seluruh guru dan pegawai kependidikan, termasuk guru honorer, di Kota Palembang, Sumsel.
Tambahan penghasilan pegawai (TPP) seluruh guru dan
pegawai kependidikan, dinaikkan menjadi Rp1.690.000. Dengan kenaikan itu, maka
penghasilan para guru kini mencapai Rp4 juta hingga Rp5 juta per bulan.
“Ini wujud perhatian besar Pemkot Palembang terhadap
dunia pendidikan,” ujar Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palembang, Ahmad
Zulinto, di sela-sela peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun
2018 di Lapanagan Utama Gerakan Pramuka Kwarcab Kota Palemabang, Jalan Srijaya,
Palembang, Rabu (2/5).
Selain itu, Pemkot juga meningkatkan kesejahteraan
guru dan tenaga pendidik yang berstatus honorer lewat pemberian insentif. “Kami
sudah membagikan Surat Keputusan (SK) Wali Kota kepada lebih dari 3 ribu orang.
Penerima SK ini diberikan insentif sebesar Rp500 ribu,” ujarnya.
Hanya memang masih ada sekitar 1.600 guru honorer yang
belum menerima SK, karena masa pengabdiannya belum lama. Walau begitu, pihaknya
berjanji akan memberikan hal serupa pada 2018-2019 mendatang. “Bahkan saya
dengar insentif ini akan dinaikkan menjadi Rp1 juta di tahun depan,"
imbuhnya.
Total keseluruhan, lanjut Zulinto, anggaran pendidikan
Kota Palemabng sudah mencapai 26,9 persen dari APBD, lebihi amanat UUD.
"Artinya, Pemkot Palembang betul-betul serius mengurusi dan memiliki
perhatian yang tinggi terhadap sektor pendidikan," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar